Mengungkap Misteri

 

Anda pernah mendengar bunga cantilever atau Magnolia × alba? Bunga ini penuh misteri dan pesona. Bunga cantilever adalah hibrida alami antara Magnolia denudata dan Magnolia liliiflora, dan telah ditanam di Tiongkok selama berabad-abad. Meskipun demikian, asal usul pasti cantilever masih misterius. Beberapa ahli berpendapat bahwa cantilever berasal dari Tiongkok pada masa Dinasti Tang, sementara yang lain berpendapat bahwa cantilever berasal dari Jepang pada masa Edo.

Namun, keindahan dan daya tariknya tidak diragukan lagi. Bunga cantilever yang berwarna putih bersih dan harum, dengan 6 kelopak lebar yang mekar dengan anggunnya, seperti payung yang melindungi 6 benang sari dan putik di dalamnya. Keanggunan dan kelembutannya membuat cantilever digemari dan ditanam secara luas di Tiongkok dan Jepang. Meskipun penuh teka-teki, kecantikan cantilever yang luar biasa akan selalu memanjakan indra kita.

Cantilever Flower Atau Magnolia × Alba Yang Penuh Misteri

Bunga Cantilever atau Magnolia × Alba yang Misterius

Magnolia × alba, atau magnolia putih, adalah salah satu spesies magnolia paling misterius. Bunga cantilever ini pertama kali ditemukan di Tiongkok pada abad ke-12 dan dinamai demikian karena bunganya yang besar dan putih bersih terlihat seperti “tergantung” dari cabangnya.

Meskipun Magnolia × alba telah ditanam selama berabad-abad, asal usulnya masih belum jelas. Diduga bahwa spesies ini merupakan hasil persilangan alami antara Magnolia denudata dan Magnolia liliiflora. Namun, tak satu pun dari spesies induknya memiliki bunga seputih dan sebesar Magnolia × alba.

Bunga magnolia kantilever dapat mencapai 30 cm di diameter, dengan 9 sampai 12 kelopak bunga yang membuka dan mengungkapkan benang sari dan putiknya. Bunganya yang harum dan dramatis ini hanya bertahan sekitar satu minggu. Meskipun demikian, pohon magnolia ini tetap menjadi primadona di musim semi karena keindahan dan misterinya.

Jika Anda ingin menanam pohon magnolia ini, tanam di lokasi yang terkena banyak sinar matahari dan beri pupuk dan air secukupnya. Pohon magnolia kantilever tumbuh dengan cepat dan dapat mencapai 15 meter, jadi berikan jarak yang cukup untuk pertumbuhannya. Dengan perawatan yang tepat, pohon magnolia ini dapat hidup hingga 200 tahun dan terus menghadirkan keajaiban musim seminya.

Asal Muasal Cantilever Flower Yang Unik

Sebagai spesies magnolia tertua yang diketahui, Magnolia × alba telah menimbulkan banyak misteri seputar asal usulnya. Bunga cantilever uniknya, yang tampak seperti tergantung di ujung ranting, telah memikat para pencinta magnolia selama berabad-abad.

Dikombinasikan dengan warna putih bersih dan harum yang menyegarkan, Magnolia × alba adalah tanaman hias yang luar biasa. Namun, asal-usul persilangannya masih belum diketahui secara pasti. Diperkirakan bahwa Magnolia × alba merupakan hasil persilangan alami antara M. denudata dan M. liliiflora, yang mana keduanya berasal dari Tiongkok. Hal ini didasarkan pada ciri fisiknya yang menyerupai kedua spesies tersebut.

Magnolia × alba pertama kali ditemukan di kebun raya di London pada tahun 1688. Kemudian, tanaman ini mulai dibudidayakan di Eropa pada awal abad ke-18 dan diperkenalkan ke Amerika Utara pada tahun 1734. Sejak saat itu, Magnolia × alba telah menjadi tanaman hias populer di seluruh dunia karena keindahan dan daya tariknya yang unik.

Walaupun asal-usul Magnolia × alba masih belum diketahui secara pasti, keindahan dan keistimewaannya akan terus memikat para pencinta magnolia di masa mendatang. Cantilever bunganya yang anggun akan selalu menjadi misteri dan membuatnya menjadi tanaman yang diidamkan.

Mengungkap Misteri Di Balik Kecantikan Cantilever Flower

Magnolia × alba, atau Cantilever Flower, adalah salah satu spesies magnolia paling misterius dan memesona. Bunganya yang besar dan putih bersih kontras dengan daunnya yang gelap. Meskipun cantik, asal-usulnya masih belum jelas.

Sejarah yang Samar

Cantilever Flower pertama kali ditemukan di Cina pada abad ke-19. Dipercaya bahwa magnolia ini adalah hasil persilangan alami antara Magnolia denudata dan Magnolia liliiflora. Namun, tidak ada bukti genetik yang mendukung teori ini. Asal usul sebenarnya dari Cantilever Flower masih menjadi misteri.

Kemungkinan Persilangan Buatan Manusia

Beberapa ahli berpendapat bahwa Cantilever Flower adalah  hasil karya pemuliaan buatan manusia. Pada masa dinasti Qing di Cina, para pemulia memperkenalkan dan menyebarkan berbagai varietas magnolia baru. Cantilever Flower mungkin adalah salah satu hasil kreasi mereka yang tidak terdokumentasikan dengan baik.

Potensi Penelitian Lebih Lanjut

Hanya melalui penelitian genetik dan molekuler yang komprehensif dapat mengungkap misteri asal usul Cantilever Flower. Analisis DNA dapat membandingkan Cantilever Flower dengan spesies magnolia liar dan kultivar lain untuk menentukan kerabat terdekat dan sejarah persilangannya. Penelitian semacam ini akan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang sejarah dan melestarikan keanekaragaman genetik magnolia.


sumber : https://bungabloom.com/

Comments

Popular posts from this blog

EA Sports FC Mobile Officially Launches Its Newest Game on iOS and Android

Perlu Kamu Tahu Saat Main Game Dota 2 Bersama Teman

Lowongan Kerja Business Development Di Solid Gold Berjangka